Praktek Pembuatan Task dan Trail di MCM (MGMP Pertemuan 4)

Hai rekan rekan MGMP Matematika....

Masih tetap semangat dalam menjalani aktivitas kan?? harusnya donk....


Pada postingan kali ini akan menyampaikan tentang pertemuan anggota yang ke-4 di hari Rabu, 18 Mei 2022. Masih kelanjutan dari pelatihan Penguatan Ketrampilan Numerasi melalui Math City Map MCM. Kegiatan bertempat di SMPN 1 Pekalongan dan Kawasan Jatayu Pekalongan.

Peserta yang hadir dibagi menjadi 2 kelompok, kelompok pertama sebagai siswa  yang akan praktek menggunakan MCM di lapangan dan kelompok kedua sebagia guru yang akan belajar membuat task dan trail. Sehingga dalam waktu yang bersamaan dua materi bisa tersampaikan.

Kegiatan diawali dengan instalasi MCM di HP tiap peserta dan dilanjutkan dengan pembuatan akun. 

Kelompok siswa dengan didampingi oleh Pak Riyanto dan Pak Hakim meluncur ke Kawasan Jatayu untuk mengerjakan tugas yang sudah disiapkan di sana, sedangkan kelompok guru mencari ide dan objek di sekitar SMPN 1 untuk dijadikan objek dalam pembuatan soal di MCM.

Kelompok Guru belajar membuat soal (task) di MCM

Kelompok siswa mengerjakan Task yang sudah disiapkan di Kawasan Jatayu


Setelah pertemuan ini, setiap MGMP sekolah mendapat tugas untuk mencari 5 objek yang akan dijadikan tugas (task) dalam MCM mereka.

Bersambing....

  

 

Pelatihan Penguatan Numerasi Melalui Map City Map (MCM)

Salah satu solusi untuk meningkatkan ketrampilan dan kemampuan berpikir kritis peserta didik sekaligus pembelajaran yang menyenangkan adalah dengan menggunakan aplikasi Math City Map (MCM). Aplikasi Math City Map (MCM) merupakan aplikasi Android/IOS yang berbasis pada GPS. Math City Map (MCM) adalah sebuah program yang pertama kalinya dikembangkan di Jerman untuk meningkatkan kemampuan literasi siswa melalui proses eksplorasi objek objek yang menarik di sekitar sekolah, taman dan di mana saja di semua sudut kota. Dan sekarang sedang dikembangkan oleh Math City Map (MCM) Indonesia.

Math City Map (MCM) memberikan lokasi/temuan permasalahan matematika dalam Math Trail yang akan dijadikan sebagai titik awal suatu permasalahan matematika yang harus diselesaikan oleh peserta didik. Hal ini sangat relevan dengan program yang dicanangkan kemdikbudristek terkait numerasi. Math City Map (MCM) dapat mendukung kompetensi numerasi yaitu mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan bernalar matematis pada persoalan kontekstual di sekitar.


Pelatihan Penguatan Ketrampilan Numerasi melalui Math City Map (MCM) ini merupakan tindak lanjut dari pelatihan serupa yang dilaksanakan oleh kemdikbudristek khususnya Dirjen GTK pada tahun 2021.

Secara umum Pelatihan ini bertujuan untuk :
1.     memberikan informasi tentang keterampilan numerasi;
2.     mengenalkan aplikasi MCM pada peserta;
3.     memberikan pengetahuan cara pembuatan Task pada MCM;
4.     memberikan pengetahuan cara pembuatan Trail pada MCM.

Pelatihan ini direncanakan akan berlangsung pada 11 - 25 Mei 2022.


Penyajian materi dan penugasan secara Online dan Offline serta diskusi melalui Group MGMP.

Pelatihan yang akan dilaksanakan meliputi 3 bentuk kegiatan, yaitu :
1.     Penyampaian materi dan praktek secara tatap muka.
2.     Penugasan secara berkelompok di tingkat sekolah.
3.     Diskusi melalui Group MGMP

Instruktur :
1.     Budi Muhammadi, M.Pd. (Pengawas Dinas).
2.     Muhamad Rif’an, S.Pd. (SMPN 2 Pekalongan)
3.     Riyanto, S.Pd. (SMPN 7 Pekalongan)
4.     Abdul Hakim Sy., S.Si. (SMP Salafiyah)

S

Semoga kegiatan yang kita agendakan dapat memberikan manfaat bagi semua anggota.
Semangat....



 

HBH 1443 H & Pengukuhan Pengurus MGMP Math Pekalongan 2022-2024

Selamat Lebaran! Semoga hari kemenangan ini mengingatkan kita akan banyaknya kebaikan yang diberikan Allah SWT kepada kita. Dan izinkan kami segenap pengurus dan anggota MGMP Matematika SMP Kota Pekalongan memohon maaf atas segala khilaf, Selamat Idul Fitri 1443 Hijriah, Taqabbalallaahu minna wa minkummohon maaf lahir dan batin.

Untuk tetap menjaga silaturrahmi, seperti yang sudah dilaksanakan di tahun-tahun sebelum pandemi, MGMP Matematika SMP Kota Pekalongan mengawali kegiatan pada bulan yang fitri ini dengan Acara Halal Bi Halal & Pengukuhan Pengurus Masa Bakti 2022-2024 yang dilaksanakan pada hari Rabu (11/05/2022) bertempat di RM Sedap Wangi Noyontaan Kota Pekalongan.


Alhamdulillah pertemuan berjalan dengan lancar, dan terimakasih kepada anggota serta pengurus yang hadir sehingga kapasitas ruangan dapat terpenuhi secara maksimal.

Berikut susunan acara dan notulen kegiatan pada pertemuan pagi ini.
1. Pembukaan 

2. Sambutan Ketua MGMP Matematika SMP Kota Pekalongan (Bapak M. Rif'an, S.Pd.)

Penyampaian ketercapaian rencana pelaksanaan Halal bi halal dan Pengukuhan Pengurus MGMP Matematika SMP Kota Pekalongan Masa Bakti 2022-2024. Dan akan langsung dilanjutkan dengan Pembukaan "Pelatihan Penguatan Ketrampilan Numerasi melalui Math City Map (MCM)", yang proposal kegiatannya sudah disampaikan kepada Dinas Pendidikan Kota Pekalongan. Harapannya pelatihan dapat ini, diakui secara de facto dan de jure dengan pengesahan sertifikat oleh Kepala Dinas bagi peserta yang dinyatakan lulus.

Serta disampaikan dalam acara "Sosialisasi Dan Pendaftaran Komunitas Penggerak" yang dilaksanakan kemaren Selasa (10/05/2022) di Aula Gedung B Dinas Pendidikan Kota Pekalongan,  MGMP Matematika Kota Pekalongan telah melakukan proses  pendaftaran pada portal kemdikbud sebagai Komunitas Penggerak, Semoga dapat mendapatkan hasil yang terbaik, Amin.

3. Pengukuhan Pengurus MGMP Matematika SMP Kota Pekalongan Masa Bakti 2022-2024, ditandai dengan penyerahan SK yang telah disahkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan.




4. Sambutan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, yang diwakili oleh Kabid. PTK (Bapak Ahmad Husni, S.Kom, M.Eng.)

Beliau menyampaikan harapannya bagi setiap guru, terkhusus guru matematika, bisa terus memperbaharui dan meningkatkan kualitas mengajarnya. Sehingga sebagaimana paradigma pembelajaran berdasarkan peserta didik, kinerja guru dilihat dari seberapa banyak peserta didik dapat menguasai dengan baik apa yang dipelajari dalam pembelajaran yang dilaksanakan.

5. Sambutan Koordinator (Ibu Titik Purwaningsih, S.Pd.)

Terimakasih pada pengurus lama maupun baru, yang pada hari diketok pengukuhannya, sudah langsung ada acara yang diadakan. Dan diharapkan kepada semua anggota dapat mengikuti kegiatan yang sudah direncanakan dan dinisiasi oleh pengurus dan dapat mengantongi sertifikat yang disahkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan.

6. Sambutan Pengawas Rumpun MIPA (Bapak Budi Muhammadi, M.Pd.)

Dalam pembelajaran hari ini, harapannya guru bisa memahami beda antara Mandiri Belajar, Mandiri Berubah, Mandiri Berbagai, Kurikulum Merdeka Belajar, dan Pembelajaran Berdefernsiasi, sebagai berikut.

  • Mandiri Belajar : Dengan tetap menggunakan Kurikulum 2013, namun sedikit bagian dapat mengikuti Kurikulum Merdeka Belajar dengan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasial dan Pembelajaran Berdeferensiasi
  • Mandiri Berubah : Kurikulum Merdeka Belajar, dimana buku dan perangkat pembelajaran diperoleh dari pemerintah
  • Mandiri Berbagi (Sekolah Penggerak) : Kurikulum Merdeka Belajar, dimana buku dan perangkat pembelajaran dapat disusun secara mandiri.
7. Siraman Rohani sebagai Peningkatan ImTaq (Ust. Ibnu Sholeh, M.Ag.)


Berbeda dengan Halal bi halal pada umumnya, isi kajian diserahkan penuh pada Audiens dengan beberapa pertanyaan yang diajukan, sebagai berikut.
  • Jikalau kita berharap ingin tetap menjalin silaturrahmi terhadap seseorang, tapi disetiap pertemuan orang tersebut selalu mendholimi kita, maka lebih baik menghindar dari orang tersebut, agar orang yang mendholimi tadi dijauhkan dari sikapnya yang mendholimi tersebut, dan tentunya kita terhindar juga dari rasa sakit hati.
  • Namun hati-hati untuk tidak menceritakan keluh-kesah kita kepada orang lain, karena belum tentu yang kita share atau ceritakan dapat menjaganya dengan baik. Kecuali orang tersebut, orang baik dan kita tahu bagaimana sikap kesehariannya.
  • Dan bagi orang yang mendholimi tersebut, memaafkannya tidak selamanya baik.
  • Jangan juga kita merasa adalah orang yang lebih baik dari yang lain, namun Jadilah orang-orang yang tawadhu'.
  • Metodologi Pendidikan Al-Qur'an
  1. Metode Perintah
  2. Metode Keteladanan
  3. Metode Reward & Punishment

Adakalanya sesuatu harus kita perintahkan, tetapi lebih baik jika kita utamakan Metode Keteladanan. Contohnya dalam mengontrol penggunaan HP dirumah, maka orangtua harus memberikan keteladanan terlebih dahulu, sehingga perintah kepada anak untuk tidak terlalu banyak main HP akan lebih efektif.

Sebagaimana Rosulullah bersabda :

صَلُّوا كَمَا رَأَيْتُمُونِى أُصَلِّى
“Sholatlah kalian sebagaimana kalian melihat aku sholat.” (HR. Bukhari)

Dalam hadist tersebut, Rosulullah memerintahkan sholat, namun dengan memberikan keteladanan "sebagaimana kalian melihat aku sholat".

Contoh yang lain : "Nak itu ada sampah, tolong diambil ya!", dibanding dengan kalimat perintah tersebut, akan lebih baik "Nak itu ada sampah, yuk diambil bersama!".

  •  Semoga kita menjadi orang-orang yang zuhud (mengesampingkan segala yang berkaitan dengan duniawi), Sehingga menjadikan tempat kerja sebagai bentuk pengabdian kepada Agama dan Bangsa, terutama kepada Allah SWT.
  • Berikanlah anak-anak kita pendidikan yang terbaik. Dengan yakin, InsyaAllah apapun yang terjadi, ada kebaikan dari Allah SWT.




  • Apa guna kain pelekat
  • Untuk dipakai orang Melayu
  • Agar kerja beroleh berkat
  • Marilah kita bersatu padu 

  • #ifa

     
     
    Support : Creating Website | Johny Template | MasRif
    Copyright © 2011. MGMP Matematika SMP Kota Pekalongan - All Rights Reserved
    Template Created by Creating Website Published by MasRif
    Proudly powered by Blogger